Sabtu, 22 Disember 2012
WONG FEI HONG SEORANG MUSLIM???
Tak sangka pulak hero yang aku minat sangat satu masa dulu dikatakan seorang muslim. Once Upon Time in China lakunan hero hebat pada masa tu Jet Li yang mula ditayangkan pada tahun 1991 dari part 1 hingga 4 tak "miss" langsung. Apa saja cerita mengenai Wong Fei Hung masa tu hampir semuanya aku tonton. Sampaikan cerita komedi penyamar Wong Fei Hung pun aku tengok..haha..kelakar.
Inilah rupa sebenar 'Master Wong' ataupun 'Wong si fu'. Sejauh mana kebenaran mengatakan Wong Fei Hung ini seorang muslim. Sumber ini aku dapat dari blog YB Idham Lim. Tujuan aku paparkan cerita bukan untuk menyebarkan cerita palsu. Tetapi sekadar merenung adakah kemungkinan Wong Fei Hung ini seorang muslim? Aku paparkan artikel sebenar dari blog tersebut.
Selama ini kita hanya mengenal Wong Fei Hung sebagai jagoan Kung fu dalam film Once Upon A Time in China . Dalam filem itu, karakter Wong Fei Hung dimainkan oleh aktor terkenal Hong Kong , Jet Li. Namun siapakah sebenarnya Wong Fei Hung?
Wong Fei Hung adalah seorang Ulama, Ahli Perubatan, dan Ahli Beladiri legendaris yang namanya ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional China oleh pemerintah China.
Namun Pemerintah China sering berupaya mengaburkan
jatidiri Wong Fei Hung sebagai seorang muslim demi menjaga imej kekuasaan Komunis di China.
Wong Fei-Hung dilahirkan pada tahun 1847 di Kwantung (Guandong) dari keluarga muslim yang taat. Nama Fei pada Wong Fei Hung merupakan dialek Canton untuk menyebut nama Arab, Fais. Sementara Nama Hung juga merupakan dialek Kanton untuk menyebut nama Arab, Hussein. Jadi, bila di-bahasa-arab- kan, namanya ialah Faisal Hussein Wong.
Ayahnya, Wong Kay-Ying adalah seorang Ulama, dan tabib ahli ilmu penrubatan tradisional, serta ahli beladiri tradisional Tiongkok (wushu/kungfu). Ayahnya memiliki sebuah klinik perubatan bernama Po Chi Lam di Canton (ibukota Guandong). Wong Kay-Ying merupakan seorang ulama yang menguasai ilmu wushu tingkat tinggi. Ketinggian ilmu beladiri Wong Kay-Ying membuatnya dikenal sebagai salah satu dari Sepuluh Macan Kwantung. Posisi Macan Kwantung ini di kemudian hari diwariskannya kepada Wong Fei Hung.
Kombinasi antara pengetahuan ilmu perubatan tradisional dan teknik beladiri serta ditunjang oleh keluhuran budi pekerti sebagai Muslim membuat keluarga Wong sering turun tangan membantu orang-orang lemah dan tertindas pada masa itu. Karena itulah masyarakat Kwantung sangat menghormati dan mengidolakan Keluarga Wong.
Pesakit klinik keluarga Wong yang meminta bantuan perubatan umumnya berasal dari kalangan miskin yang tidak mampu membayar kos perubatan. Walau begitu, Keluarga Wong tetap membantu setiap pesakit yang datang dengan sungguh-sungguh. Keluarga Wong tidak pernah memilih bulu dalam membantu, tanpa memedulikan suku, ras, agama, semua dibantu tanpa pilih kasih. Secara rahsia, keluarga Wong terlibat aktif dalam gerakan bawah tanah melawan pemerintahan Dinasti Ch'in yang rasuah dan penindas. Dinasti Ch'in ialah Dinasti yang merubuhkan kekuasaan Dinasti Yuan yang memerintah sebelumnya. Dinasti Yuan ini dikenal sebagai satu-satunya Dinasti Kaisar Cina yang anggota keluarganya banyak yang memeluk agama Islam.
Wong Fei-Hung mula mengasah bakat beladirinya sejak berguru kepada Luk Ah-Choi yang juga pernah menjadi guru ayahnya. Luk Ah-Choi inilah yang kemudian mengajarnya dasar-dasar jurus Hung Gar yang membuat Fei Hung berjaya melahirkan Jurus Tendangan Tanpa Bayangan yang menjadi lagenda. Dasar-dasar jurus Hung Gar ditemukan, dikembangkan dan merupakan andalan dari Hung Hei-Kwun, abang seperguruan Luk Ah-Choi. Hung Hei-Kwun adalah seorang pendekar Shaolin yang terlepas dari peristiwa pembakaran dan pembantaian oleh pemerintahan Dinasti Ch'in pada 1734.
Hung Hei-Kwun ini adalah pemimpin pemberontakan bersejarah yang hampir mengalahkan dinasti penjajah Ch'in yang datang dari Manchuria (sekarang kita mengenalnya sebagai Korea ). Jika saja pemerintah Ch'in tidak meminta bantuan pasukan-pasukan bersenjata bangsa asing (Rusia, Inggris, Jepun), pemberontakan pimpinan Hung Hei-Kwun itu nescaya akan berjaya mengusir pendudukan Dinasti Ch'in.
Setelah berguru kepada Luk Ah-Choi, Wong Fei-Hung kemudian berguru pada ayahnya sendiri hingga pada awal usia 20-an tahun, ia telah menjadi ahli perubatan dan beladiri terkemuka. Bahkan ia berjaya mengembangkannya menjadi lebih maju. Kemampuan beladirinya semakin sulit ditandingi ketika ia berhasil membuat jurus baru yang sangat taktis namun efisien yang dinamakan Jurus Cakar Macan dan Jurus Sembilan Pukulan Khusus. Selain dengan tangan kosong, Wong Fei-Hung juga mahir menggunakan bermacam-macam senjata. Masyarakat Canton pernah menyaksikan langsung dengan mata kepala mereka sendiri bagaimana ia seorang diri dengan hanya memegang tongkat berjaya menewaskan lebih dari 30 orang jagoan pelabuhan berbadan kekar dan kejam di Canton yang mengeroyoknya karana ia membela rakyat miskin yang akan mereka peras.
Dalam kehidupan keluarga, Allah banyak mengujinya dengan berbagai cobaan. Seorang anaknya terbunuh dalam suatu insiden perkelahian dengan mafia Canton . Wong Fei-Hung tiga kali menikah karena isteri-isterinya meninggal dalam usia pendek. Setelah isteri ketiganya meninggal, Wong Fei-Hung memutuskan untuk hidup sendiri sampai kemudian ia bertemu dengan Mok Gwai Lan, seorang perempuan muda yang kebetulan juga ahli beladiri. Mok Gwai Lan ini kemudian menjadi pasangan hidupnya hingga akhir hayat. Mok Gwai Lan turut mengajar beladiri pada kelas khusus perempuan di perguruan suaminya.
Pada 1924 Wong Fei-Hung meninggal dalam usia 77 tahun. Masyarakat Cina, khususnya di Kwantung dan Canton mengenangnya sebagai pahlawan pembela kaum mustad'afin (tertindas) yang tidak pernah gentar membela kehormatan mereka. Siapapun dan berapapun jumlah orang yang menindas orang miskin, akan dilawannya dengan segenap kekuatan dan keberanian yang dimilikinya.Wong Fei-Hung meninggal dengan meninggalkan nama harum yang membuatnya dikenal sebagai manusia yang hidup mulia, salah satu pilihan hidup yang diberikan Allah kepada seorang muslim selain mati Syahid. Semoga segala amal ibadahnya diterima di sisi Allah Swt dan semoga segala kebaikannya menjadi teladan bagi kita, generasi muslim yang hidup setelahnya. Amiin.
Tambahan cerita http://en.wikipedia.org/wiki/Wong_Fei-hung
Adakah cerita ini benar atau tidak hanya Allah yang tahu. Harapannya jika ada penyelidik atau pengkaji sejarah yang pakar boleh tampil membuat penyelidikan dan menyebarkan kebenarannya.
Allahu a'lam
Sabtu, 29 September 2012
Akhlak Terpuji
Bersedekah dikala kaya itu biasa.
Bersedekah dikala fakir itu akhlak terpuji dan luarbiasa.
Balas kebaikan dengan kebaikan adalah biasa-biasa yang sudah patut jadi amalan. Kejayaan akal mengawal emosi, membalas perbuatan tak baik dengan kebaikan, memang hebat dan patut diusahakan.
Bantulah saudara-saudara islam kita di Palestin, Rohingya, Utopia dan di seluruh dunia.
Namun perintah Allah supaya mengutamakan kaum kerabat terdekat jangan dipandang ringan. Janganlah terlepas pandang kaum kerabat yang sedang dalam kesusahan. Tambahan pula mereka ini biasanya tidak suka meminta-minta.
Mereka bertanya kepadamu tentang apa yang mereka nafkahkan. Jawablah: “Apa sahaja harta yang kamu nafkahkan hendaklah diberikan kepada ibu-bapa, kaum kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin dan orang-orang yang sedang dalam perjalanan.” Dan apa saja kebaikan yang kamu buat, maka sesungguhnya Allah Maha Mengetahuinya.
(Surah Al Baqarah - Ayat 215 - Al-Quran)
Siapakah yang mahu memberi pinjaman kepada Allah, pinjaman yang baik (menafkahkan hartanya di jalan Allah), maka Allah akan melipat gandakan pembayaran kepadanya dengan lipat ganda yang banyak. Dan Allah menyempitkan dan melapangkan (rezeki) dan kepada-Nya-lah kamu dikembalikan.
(Surah Al Baqarah - Ayat 245 - Al-Quran)
Bersedekah dikala fakir itu akhlak terpuji dan luarbiasa.
Balas kebaikan dengan kebaikan adalah biasa-biasa yang sudah patut jadi amalan. Kejayaan akal mengawal emosi, membalas perbuatan tak baik dengan kebaikan, memang hebat dan patut diusahakan.
Namun perintah Allah supaya mengutamakan kaum kerabat terdekat jangan dipandang ringan. Janganlah terlepas pandang kaum kerabat yang sedang dalam kesusahan. Tambahan pula mereka ini biasanya tidak suka meminta-minta.
Mereka bertanya kepadamu tentang apa yang mereka nafkahkan. Jawablah: “Apa sahaja harta yang kamu nafkahkan hendaklah diberikan kepada ibu-bapa, kaum kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin dan orang-orang yang sedang dalam perjalanan.” Dan apa saja kebaikan yang kamu buat, maka sesungguhnya Allah Maha Mengetahuinya.
(Surah Al Baqarah - Ayat 215 - Al-Quran)
Siapakah yang mahu memberi pinjaman kepada Allah, pinjaman yang baik (menafkahkan hartanya di jalan Allah), maka Allah akan melipat gandakan pembayaran kepadanya dengan lipat ganda yang banyak. Dan Allah menyempitkan dan melapangkan (rezeki) dan kepada-Nya-lah kamu dikembalikan.
(Surah Al Baqarah - Ayat 245 - Al-Quran)
Isnin, 6 Ogos 2012
Amalan Selawat dan Membaca Quran
Marilah kita banyakkan berselawat dan membaca al-quran pada sisa-sisa ramadhan yang ada. Moga jadi amalan sampai bila-bila.
Tak susahpun sebenarnya nak berselawat dan baca Quran banyak-banyak. Setiap 5 ke 10 minit kita selawat. Diselang-selikan
membaca surah Al-ikhlas (Qulhuallah). Berselawat pendek pun dah sudah memadai seperti "Allahummasolli'alaa Muhammad". Kita jadikan amalan 5-10 minit sekali. Kalau nak tunggu buka Quran baca surah Al-Baqarah silap-silap tak buat langsung.
Dua amalan lisan yg mendapat pahala tanpa mengetahui maknanya adalah membaca Quran dan selawat.
Dari Abu Hurairah, Nabi s.a.w bersabda "Sesiapa yg berselawat kpdku satu kali, akan dicatat baginya 10 kebajikan". (Hadis riwayat Ahmad)
Dari Ibnu Mas'ud telah berkata bahawa Rasulullah s.a.w telah bersabda: "Barangsiapa membaca 1 huruf drpd Kitabullah maka bgnya 1 kebajikan dan tiap2 kebajikan sepuluh kali gandanya. Aku tidak mengatakan 'Alif Lam Mim' 1 huruf tetapi Alif 1 huruf, Lam 1 huruf dan Mim 1 huruf.
Khamis, 26 Julai 2012
Ramadhan Kareem
Isnin, 21 Mei 2012
Bulan Rejab dan Kelebihannya
Bulan Rejab - Ahlan Wasahlan
Rasanya Ramadhan baru sangat berlalu. Rejab sudah mencecah hari. Rata-rata ramai yang memperkatakan tentang kedatangan bulan Rejab. Ramai yang sudah mewar-warkan kelebihan dan fadhilat-fadhilatnya. Namun masih ada yang tidak begitu peka dengan kebenaran amalan-amalan ini. Amalan bulan Rejab menjadi amalan ikut-ikutan.
Rejab bulan menabur benih
Sya'ban bulan menyiram tanaman
Ramadan bulan menuai
Rejab menyuci badannya
Sya'ban menyucikan hati
Ramadan menyucikan rohnya
Rejab bulan taubat
Sya'ban bulan muhibbah
Ramadan dilimpahi pahala amalan seperti hujan mencurah banyaknya
Rejab digandakan 70 pahala
Sya'ban diganda 700 pahala
Ramadan diganda 1000 pahala
Dr. Yusuf Al-Qardhawi mengatakan bahawa fadhilat Rejab adalah sama seperti yg terdapat di dalam 3 bulan-bulan Haram yang lain. Katanya : "tidaklah ada kesahihan didalam bulan Rejab, melainkan ia merupakan salah satu dari bulan-bulan haram, bahawa Allah s.w.t telah menyebut didalam kitabnya - di dalamnya ada 4 bulan haram - Al-Taubah:36. Iaitu Rejab, Zulqaedah, Zulhijah dan Muharram. Itulah bulan-bulan yang mempunyai fadilat. Tidak terdapat Hadis Sahih bahawa Rejab khusus mengatakan Rejab lebih afdal, melainkan Hadis Hasan: Sesungguhnya Nabi s.a.w banyak berpuasa di dalam Sya'ban.."
“Ya Allah, berkatilah hidup kami di bulan Rejab dan Syaaban dan sampaikan (hayat) kami kepada bulan Ramadan.”
Doa Rasulullah s.a.w apabila tibanya bulan Rejab. Riwayat Imam al-Thabrani daripada Anas bin Malik.
Rasanya Ramadhan baru sangat berlalu. Rejab sudah mencecah hari. Rata-rata ramai yang memperkatakan tentang kedatangan bulan Rejab. Ramai yang sudah mewar-warkan kelebihan dan fadhilat-fadhilatnya. Namun masih ada yang tidak begitu peka dengan kebenaran amalan-amalan ini. Amalan bulan Rejab menjadi amalan ikut-ikutan.
Rejab bulan menabur benih
Sya'ban bulan menyiram tanaman
Ramadan bulan menuai
Rejab menyuci badannya
Sya'ban menyucikan hati
Ramadan menyucikan rohnya
Rejab bulan marghfirah
Sya'ban bulan syafaat
Ramadan bulan menggandakan kebajikan
Sya'ban bulan syafaat
Ramadan bulan menggandakan kebajikan
Rejab bulan taubat
Sya'ban bulan muhibbah
Ramadan dilimpahi pahala amalan seperti hujan mencurah banyaknya
Rejab digandakan 70 pahala
Sya'ban diganda 700 pahala
Ramadan diganda 1000 pahala
Syair ini adalah salah satu contoh yang menjadi rujukan sebahagian dari kita dalam beramal ibadah. Bolehkah syair ini dijadikan rujukan? Mungkin ada yang benar atau ada yang ditokok tambah?
Beliau juga menyatakan bahawa hadis-hadis mengenai fadilat-fadilat khas Rejab kebanyakkan merupakan Hadis Palsu atau pun yang sangat Lemah tarafnya:
"Hadis ini dimaklumkan sebagai sebuah hadis yg mengandungi fadilat Rejab - "Rejab bulan Allah. Sya'ban bulanku dan Ramadhan bulan umatku". Hadis ini mungkar dan sangat-sangat dhaif, bahkan beberapa ulamak mengatakan hadis ini Palsu. Maka bukanlah kepadanya nilai saintifik dan bukanlah mempunyai nilai agama. Di situ ada hadis yg mengatakan terdapat fadilat Rejab kepada sesiapa yang bersolat begini dan ia mendapat begini, dan sesiapa yg meminta beristigfar sekali kepadanya maka ia akan mendapat ganjaran begini. Ini semua adalah berlebih-lebihan (exaggeration), dan semuanya adalah pembohongan. Dari ini satu tanda satu penipuan di dalam hadis yang memasukkan perkara yang berlebih-lebihan".
"Hadis ini dimaklumkan sebagai sebuah hadis yg mengandungi fadilat Rejab - "Rejab bulan Allah. Sya'ban bulanku dan Ramadhan bulan umatku". Hadis ini mungkar dan sangat-sangat dhaif, bahkan beberapa ulamak mengatakan hadis ini Palsu. Maka bukanlah kepadanya nilai saintifik dan bukanlah mempunyai nilai agama. Di situ ada hadis yg mengatakan terdapat fadilat Rejab kepada sesiapa yang bersolat begini dan ia mendapat begini, dan sesiapa yg meminta beristigfar sekali kepadanya maka ia akan mendapat ganjaran begini. Ini semua adalah berlebih-lebihan (exaggeration), dan semuanya adalah pembohongan. Dari ini satu tanda satu penipuan di dalam hadis yang memasukkan perkara yang berlebih-lebihan".
Walaubagaimanapun selagi mana amalan-amalan hendak dilakukan tidak bertentangan dengan syarak apatah lagi wajib mahupun sunat maka lakukanlah amal ibadah tersebut dengan ikhlas walau di bulan yang mana sekalipun. Cuma janganlah anda melabelkan ibadah-ibadah tersebut sebagai sunnah Rasulullah jika tiada riwayat yang sahih. Sesungguhnya telah datang hadis :"Barangsiapa mereka-reka Hadis difikirkan, sesungguhnya ia menipu, maka dia adalah pembohong". (Riwayat Muslim di dalam muqadimahnya yg Sahih), tetapi mereka tidak mengetahui bahawa ia adalah Hadis Palsu, maka ia wajib mengetahui, mengetahui hadis itu dari sumbernya maka disana ada Kitab Hadis yg Muktamad, di sana ada kitab khas untuk mengetahui Hadis Palsu, contoh Al-Maqasid Al-Hasanah, karangan Al-Shakhaawi dan sebagainya."
rujukan dan petikan dari / maklumat lanjut sila klik link
Isnin, 30 April 2012
Sajak Bersih 3.0 - Datuk A. Samad Said
saya dilarang
ke Masjid Negara
melalui jejantas
Pasar Seni.
Makanya, saya terus
Duduk Bantah di situ.
Jelas tampaknya
taring siasah sudah
mula mencengkam
leher agama.
Di pihak sebelah sana,
polis ada, askar ada,
juga pancutan air bisa,
selain bom gas bahaya,
malah helikopter juga.
Di pihak sini pula
yang sedia ada hanyalah
jersi kuning serta doa.
Jumaat, 27 Januari 2012
Solat Sunat Dhuha
Rasulullah bersabda yang bermaksud "Siapa saja yang dapat mengerjakan solat dhuha dengan istiqamah, akan diampuni dosanya oleh Allah, sekalipun dosa itu seluas lautan."
Rasulullah juga pernah bersabda yang bermaksud "Solat dhuha itu mendatangkan rezeki dan menolak kefakiran (kemiskinan), dan tidak ada yang akan memelihara solat dhuha kecuali hanya orang-orang yang bertaubat."
Rasulullah juga pernah bersabda yang bermaksud "Solat dhuha itu mendatangkan rezeki dan menolak kefakiran (kemiskinan), dan tidak ada yang akan memelihara solat dhuha kecuali hanya orang-orang yang bertaubat."
Khamis, 12 Januari 2012
Tayammum
Nabi berkata kepada Ammar bin Yasir, "cukup buatmu berbuat dengan dua tangan begini" Lalu baginda tepukkan dua tangannya ke tanah 1 kali, lalu baginda usapkan tangan kanannya pada punggung kedua telapak tangannya dan mukanya.
Di suatu ketika Abi Sa'id Khudri melihat 2 orang bermusafir dalam pelayaran sedang mereka tidak mempunyai air. Oleh kerana itu mereka bertayamum dengan tanah yang bersih. Lalu mereka solat, kemudian mereka mendapatkan air pada waktu itu juga. Maka seorang dari mereka mengulanginya. Kemudian mereka datang kepada Nabi s.a.w, lalu diceritakan kepada nabi. Rasulullah saw bersabda kepada yang tidak mengulangi itu: "engkau telah mengerjakan sunnah dan cukup buatmu solatmu," dan sabdanya kepada yang mengulangi: "Engkau mendapat ganjaran dua kali."
Orang yang dibenarkan bertayamum:-
1. Orang tidak mendapatkan air
2. Bermusafir
3. Sakit
Orang yang dibenarkan bertayamum:-
1. Orang tidak mendapatkan air
2. Bermusafir
3. Sakit
Satu tayamum boleh digunakan untuk berapa solat sekali pun selagi mana tidak batal sama hukumnya dengan wudhuk. Namun Imam Syafie begitu berhati-hati menggunakan kaedah 1 tayamum 1 solat, khasnya solat wajib.
Kuliah Dhuha 8 Jan 2012
Ust Abdullah Iraqi
Kitab Bulughul Maram - Tayammum
Ust Abdullah Iraqi
Kitab Bulughul Maram - Tayammum
Langgan:
Catatan (Atom)